Senin, 02 Januari 2012

Budidaya Bunga Teratai



Bunga teratai digunakan oleh pembuat taman sebagai pengisi elemen taman kolam. Bunga ini dapat menghilangkan kekakuan bentuk kolam dan menambah keindahan kolam. Warna bunga teratai beraneka macam antara lain teratai putih, merah, ungu, biru, pink. Teratai putih termasuk teratai dengan warna klasik. Teratai putih liar banyak dijumpai oleh kita di lahan-lahan basah. Bunga teratai putih memiliki variasi ukuran diameter dari yang kecil sampai besar.

Hasil persilangan bunga teratai dapat menghasilkan kombinasi warna yang beraneka ragam. Sosok tanaman beserta daun dari hasil persilangan yang diperkenalkan oleh pemulia tanaman juga bervariasi. Sesuai dengan selera penggemar tanaman air ini, nurseri-nurseri menyediakan tanaman teratai hasil persilangan.

Budidaya teratai terbilang sangat mudah. Perbanyakan tanaman, perawatan tanaman hingga pemberantasan hama penyakit dapat dilakukan oleh semua orang. Tujuan budidaya teratai dibedakan oleh pembudidaya jadi dua. Tujuan pertama, Budidaya teratai untuk mendapatkan tanaman teratai hias. Tujuan kedua, budidaya teratai untuk mendapatkan buah dan sayuran. Tetapi kedua tujuan tersebut memiliki teknis budidaya yang sama.

Perbanyakan tanaman teratai dapat dilakukan dengan dua cara. Cara pertama, perbanyakan menggunakan biji (generatif). Buah teratai putih berbentuk kerucut terbalik. Buahnya dapat mengapung di air. Biji teratai mudah berkecambah di media lumpur. Cara kedua, perbanyakan menggunakan jaringan vegetatif. Perbanyakan vegetatif sering dipakai oleh pecinta tanaman hias. Pecinta tanaman hias hanya memisah anakan yang muncul.

Tanaman air ini tidak memerlukan pemupukan. Nutrisi dan hara sudah tersedia banyak dalam media air. Hewan-hewan air menyumbang nutrisi dan hara dalam jumlah yang cukup. Perawatan lain yang perlu dilakukan oleh pecinta tanaman air ini yaitu merapikan sulur daun teratai yang acak-acakan. Tanaman air ini membutuhkan sinar matahari penuh.

Tanaman teratai atau padma jarang terserang hama dan penyakit. Lapisan lilin yang menyelimuti sulur dan daun adalah sistem pertahanan yang kuat.

Bagi orang yang sibuk tapi ingin memelihara tanaman air ini merupakan pilihan yang tepat. Pemeliharaan tanaman teratai tidak membutuhkan banyak waktu dan teknis yang rumit. Tambahan pula, seluruh jaringan tanaman air ini mengandung senyawa yang bermanfaat bagi kesehatan.


sumber http://duniatanaman.com/budidaya-bunga-teratai.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar