Selasa, 01 November 2011

6 Tokoh Horor Paling Legendaris di Amerika

Film horror pasti memiliki karakter antagonis. Wujudnya bisa berbagai macam. Dari manusia, hantu, sampai makhluk aneh. Merekalah yang menjadi daya tarik sebuah film horror. Kehadiran karakter ?etan? ini acapkali justru menjadi titik pusat perhatian penonton mengalahkan porsi sang jagoan.

Hollywood telah cukup banyak memproduksi film horror. Sejumlah di antaranya berhasil mendulang sukses dan tercatat dalam sejarah. Para ?etan? dalam film-film tersebut sontak menjadi maskot. Dalam artikel ini gue ingin sedikit merangkum beberapa di antara mereka yang terhitung telah melegenda dan kerap ditunggu pemunculannya.

JASON VOORHEES
Nama ini harus gue tempatkan di urutan pertama. Jason Voorhees adalah ?etan? yang muncul dalam film horror legendaris Friday The 13th (tak ada hubungannya dengan serial jadul di TVRI). Film ini telah memasuki sequelnya yang ke-11 setelah film perdananya dirilis pada tahun 1980. Uniknya, pada film pertamanya itu yang muncul sebagai karakter antagonis adalah Mrs Pamela Voorhees, sang ibu dari Jason. Jason Voorhees baru muncul sebagai ?etan? di sequel kedua dan seterusnya.

Jason Voorhees adalah seorang anak yang tenggelam di Camp Crystal Lake. Ia adalah korban dari ketidakpedulian para pemuda yang sedang melakukan aktivitas di Camp tersebut. Setelah beranjak dewasa ia membalas dendam dengan membantai semua orang yang berkegiatan di tempat itu.

Jason Voorhees memiliki ciri khas. Dalam pemunculannya ia kerap menggunakan topeng hoki dan membawa senjata golok atau parang besar. Sejak kemunculannya yang pertama, Jason Voorhees telah membantai lebih dari 150 orang di semua filmnya. Salah satu adegan yang cukup berkesan adalah saat ia berduel dengan Tommy Jarvis dalam film Friday the 13th Part-4: The Final Chapter (1984).

FREDDY KRUEGER

Siapa yang tak mengenal ?etan? yang satu ini. Ia adalah bintang film horror legendaris A Nightmare on Elm Street. Film yang dirilis perdana pada tahun 1984 ini telah memiliki 8 sequel. Freddy Krueger memiliki modus operandi yang unik dalam melakukan pembantaian. Ia melakukannya di dalam mimpi sang korban.



Dalam kehidupan normalnya, Freddy Krueger adalah seorang pembunuh anak kecil. Ia lantas mendapatkan amarah dari para orang tua yang kalap hingga membakarnya hidup-hidup. Freddy akhirnya kembali menjadi mimpi yang paling mengerikan dalam tidur setiap korbannya.

Berbeda dengan Jason Voorhees, Freddy Krueger cukup memiliki sense of humor. Ia juga cukup banyak bicara. Seringai lebar dari wajahnya yang rusak dilengkapi dengan kaos khas merah hitam dan tentunya sarung tangan lancip dari logam semakin membuatnya menjadi karakter ?etan? yang unik.

MICHAEL MYERS

Michael Myers membunuh kakak perempuannya dengan sadis saat ia masih berumur 6 tahun hingga dimasukkan ke rumah sakit jiwa. Seolah benar-benar menjadi ?etan? yang nyata, ia kembali mendatangi keluarganya mendekati hari Halloween untuk membantai mereka yang tersisa.

Film Halloween dirilis pertama kali pada tahun 1978 oleh sutradara kondang John Carpenter. Sampai sekarang sembilan film Halloween telah dibuat. Karakter Michael Myers akhirnya menjelma menjadi salah satu ikon horror yang menakutkan melalui film tersebut. Meskipun berpenampilan tenang dibalik topeng dinginnya, jumlah korbannya tercatat sudah lebih dari 70 orang.

CHUCKY

Chucky hanyalah sebuah boneka. Sebuah mainan anak-anak. Tapi siapa sangka boneka itu dirasuki ruh jahat yang siap membantai siapa saja.

Film Child? Play pertama kali dirilis pada tahun 1988. Itulah film pertama tentang boneka maut Chucky. Sampai saat ini telah 5 film yang dibuat khusus untuk bercerita tentang keganasan Chucky. Bahkan pada tahun 2009 telah direncanakan film Chucky berikutnya.

Asal muasal keganasan Chucky sebetulnya dimulai saat ada seorang pembunuh yang tertembak mati di sebuah toko mainan anak-anak. Pengaruh ilmu hitam akhirnya membuat ruhnya mampu bertransformasi ke dalam bentuk apapun. Hingga ia menemukan sebuah boneka sebagai tempat bersemayamnya hingga saat ini.
Keuntungan Chucky yang tidak dimiliki oleh rival-rivalnya adalah bentuk fisiknya yang hanya sebuah boneka.Calon korban tak akan sekalipun berpikir buruk tentang pembantaian yang akan terjadi pada dirinya.

MONSTER FRANKESTEIN

Sama seperti Dracula, Frankenstein muncul di jaman klasik melalui novel. Film pemula yang mengangkat tema cerita karangan Mary Shelley itu adalah Frankenstein (1931). Boris Karloff dipercaya untuk memerankan monster hasil karya sang Dr. Henry Frankenstein.

Monster Frankenstein sesungguhnya adalah gabungan dari berbagai bagian tubuh manusia yang telah mati. Obsesi Dr. Henry Frankenstein sebagai seorang ilmuwan yang akhirnya mencetuskan ide gila tersebut. Susunan tubuh lengkap monster ciptaannya kemudian bisa hidup dengan bantuan tenaga listrik dari petir.

Ide gila itu berbuntut sebuah kengerian. Monster Frankenstein menjelma menjadi sang pembunuh dan memunculkan kengerian massal di kotanya.

SCREAM

Film Scream (1996) saat dirilis mendapatkan sambutan yang luar biasa di kalangan moviegoers. Di Amerika film keren tersebut berhasil mendulang pemasukan lebih dari $100 juta. Scream juga mengibarkan trend baru film-film slasher. Kekerasan seorang pembunuh, muatan kritik cerdas terhadap film horror, dipadu dengan teka-teki siapa pembunuh sebenarnya, diracik dengan apik oleh sutradara kondang Wes Craven yang juga mendunia dengan A Nightmare on Elm Street.

Sukses tersebut berbuah menjadi trilogy, masing-masing Scream 2 (1997) dan Scream 3 (2000). Dari semua film Scream, pembunuh berantai yang terhitung paling mengesankan adalah dari Scream yang pertama. Sosok anak muda yang benar-benar menjadi psikopat dan membantai siapapun dengan berbagai cara.

Dalam aksinya para pembunuh dalam film Scream selalu mengenakan topeng dan jubah bermotif tengkorak menakutkan.

source: http://rendyanggara.wordpress.com/2010/07/09/6-setan-legendaris-amerika/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar