Rabu, 08 Juni 2011

Kopi Vs Teh Manis,.. Sehat mana ?


Inilah dia minuman popoler kita Teh dan Kopi. (hah kita??) Ehm setiap kita jajan pasti gak luput sama kedua minuman ini kan? Apalagi habis makan dikantin trus sambil nyruput kopi, suegerrr. Lantas yang mana yang anda sukai, Teh atau Kopi? Mari kita mengintip kira-kira apa ya manfaatnya minuman ini, yuk:
  • Teh
Banyak sekali sebenarnya jenis Teh itu, diantaranya ada teh hijau, teh hitam, teh putih(Teh ini dalam pengolahannya tidak melalui proses oksidasi) dan lainnya. Tentunya cara pengolahannyapun berbeda. Tapi apa yang terkandung didalam teh itu yang katanya dapat antioksidannya. Nah Taa akan mengutip sumber dari http://kumpulan.info/ yang tertulis bahwa didalam secangkir teh terdapat polifenol yang berfungsi sebagai anti oksidan, vit E untuk menjaga kesehatan Jantung dan menghaluskan kulit(nah bagus buat kulit wanita), vit C untuk imunitas dan day tahan tubuh(bisa untuk anti oksidan juga) serta vit A yang berbentuk betakaroten yang diperlukan tubuh. Wow banyak juga manfaatnya. Eitz tapi ada zat gak baik yaitu kafein(gak cuma kopi ternyata) yang bisa menghambat penyerapan makanan dalam tubuh, jadi untuk anak usia pertumbuhan jangan  minum teh. Dan ada lagi yang akan Taa kutip: “Hindari minum teh saat hamil dan menyusui. Karena kafein dan zat stimulan pada teh bisa merangsang kontraksi rahim. Selain itu untuk ibu menyusui akan mengganggu produksi kelenjar penghasil susu ibu atau ASI.”
  • Kopi
Kopi salah satu minuman populer ini tidak cuma pria saja yang suka tapi wanita juga. Banyak jenis kopi dan cara penyajiannya, Taa paling suka kopi Cappucino karena banyak creamnya. Lantas bagaimana manfaat kopi untuk kesehatan? Kadang ada sugesti dari orang kalau minum kopi nanti pada waktu malam jadi gak bisa tidur alias bergadang(bergadang jangan bergadang bila tida artinya->lagunya Bang Roma Irama). Taa mengutip dari Menurut Harvard Women’s Health, konsumsi kopi beberapa cangkir sehari dapat mengurangi risiko diabetes tipe 2, pembentukan batu ginjal, kanker usus besar, penyakit parkinson, kerusakan fungsi hati (sirosis), penyakit jantung serta menghambat penurunan daya kognitif otak. Dan yang kita tahu kopi pasti mengandung kafein yang dapat membuat kecanduan, tapi asalkan kita teratur dan tidak berlebihan minum kopi tidak masalah. Taa mengutip juga dari http://majalahkesehatan.com/ bahwa ”Kafein sebagai kandungan utama kopi bersifat stimulan yang mencandu. Kafein mempengaruhi sistem kardiovaskuler seperti peningkatan detak jantung dan tekanan darah. Bagi kebanyakan orang, minum dua sampai tiga cangkir kopi tidak memberikan dampak negatif. Meminum kopi dengan frekuensi lebih dari itu bisa menimbulkan jantung berdebar-debar, sulit tidur, kepala pusing dan gangguan lainnya. Oleh karena itu, bagi mereka yang mengkonsumsi kopi agar tidak mengantuk–misalnya karena kekurangan tidur–

sumber texthttp://taatha5.wordpress.com/2010/07/12/teh-vs-kopi-sehatkah/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar